C
10 Pasang kembali jarum pengendali uap dengan menyisipkan ujung
jarum tersebut tepat di tengah lubang dan dengan
memposisikan secara tepat tonjolan kecil pada sisi jarum ke
dalam selot. Setel kenop pengendali uap ke posisi O.
11 Ulangi proses 'Calc-Clean' tersebut jika seterika masih
mengandung banyak kotoran.
Setelah proses 'Calc-Clean'
1 Masukkan steker listrik pada stopkontak untuk mengeringkan
pelat tapak seterika.
2 Cabut steker dari stopkontak kalau lampu pilot berwarna
kuning sudah mati.
3 Gerakkan seterika pelan-pelan di atas selembar kain yang sudah
terpakai untuk menghilangkan noda-noda air yang mungkin
terbentuk pada pelat tapaknya.
4 Biarkan setrika menjadi dingin dulu sebelum disimpan.
Setelah menyeterika
1 Cabut steker penghubung listrik dari stopkontak dan biarkan
seterika menjadi dingin.
2 Seka kerak air dan endapan lain dari tapak alat dengan lap yang
basah dan bahan pencuci (cairan) nonampelas.
Jagalah agar pelat tapak kaki seterika tetap licin: hindari benturan keras
dengan benda-benda yang terbuat dari logam.
Jangan sekali-kali menggunakan bahan penggosok dari baja, cuka, atau
bahan kimia lainnya.
3 Bersihkan bagian atas seterika dengan kain lembab.
4 Bersihkan secara teratur tangki airnya dengan air. Kosongkan
tangki air tersebut setelah dibersihkan.
Menyimpan seterika
1 Cabut steker seterika dari stopkontak, biarkan seterika
mendingin dan setel pengendali uap ke posisi O.
C
2 Kosongkan tangki airnya.
BAHASA INDONESIA54